SEPUTAR KESEHATAN di SAAT - SAAT KELAHIRAN si Kecil

SEPUTAR KESEHATAN di SAAT - SAAT KELAHIRAN si Kecil

Beberapa keadaan yang akan dialami oleh Sang Ibu di saat - saat kelahiran ini adalah sebagai berikut : -. kontraksi rahim yang berulang - ulang (ada kontraksi yang benar dan ada kontraksi yang palsu) kontraksi yang benar adalah kontraksi yang diiringi dengan rasa sakit atau nyeri atau kejang dengan ritme yang teratur (bisa 20 menit sekali atau 15 menit sekali), bila Anda merasakan ritme kedatangan kontraksinya semakin cepat (10 menit sekali) berarti waktu persalinan Anda semakin dekat, sebaiknya Anda secepatnya ke rumah sakit pilihan Anda -. keluarnya darah dari vagina, ini dikarenakan rahim Anda sedang terjadi kontraksi -. Keluarnya cairan yang berwarna putih kekuningan dan jernih (ini merupakan air ketuban yang pecah karena terjadinya kontraksi di rahim Anda) -. perut Anda akan sering terasa mulas dengan diikuti rasa sakit di sekitar wilayah pangkal paha dan pinggang Klik disini bila Anda sudah merasa siap dan kuat untuk melihat "sebagian kecil" proses persalinan. Beberapa saran untuk calon Ibu di saat - saat ini adalah sebagai berikut : -. bila Anda sudah mulai merasakan kontraksi dengan ritme 15 menit sekali atau Anda melihat atau merasakan adanya air (berbentuk darah atau air ketuban) yang mulai keluar dari vagina Anda, sebaiknya cepat - cepat berangkat ke rumah sakit pilihan Anda -. jangan meminum atau memakan apapun pada saat proses persalinan terjadi, ini dimaksudkan agar perut Anda kosong dan hal tersebut akan membuat jalan keluar si Kecil menjadi lancar -. jangan mengejan bila tidak diperintahkan secara langsung oleh dokter ahli kandungan Anda -. bila si Kecil telah berhasil dikeluarkan dengan selamat, maka tugas terakhir Anda (dan Suami) saat ini adalah memastikan sisa - sisa plasenta si Kecil harus benar - benar dibersihkan dari dalam perut Anda (jangan sampai ada yang tertinggal, ingat ... bila ada yang tertinggal maka akan memancing terjadinya penyakit kanker rahim) -. pada saat dokter kandungan Anda membersihkan sisa - sisa plasenta si Kecil dari dalam perut Anda, seharusnya Anda bergegas menempelkan mulut si Kecil ke puting Anda dan langsung berikan Air Susu Anda pada saat itu juga (Air Susu / kolostrum ini akan memberikan kekebalan tubuh Sang Ibu kepada si Kecil sehingga si Kecil tidak akan mudah terserang penyakit di kondisinya yang relatif masih sangat lemah). Anda HARUS bisa mengeluarkan Air Susu dari puting Anda walaupun hanya setetes buat si Kecil (bayi Anda sebaiknya menghisap seluruh bagian puting payudara khususnya bagian daerah yang berwarna coklat di payudara Ibu / areola), dan ini dilakukan sebelum si Kecil mulai dibersihkan pertama kali oleh dokter ahli Anda !!! -. hindari pemakaian intrauterine device (IUD) setelah persalinan Anda lewati, karena menurut beberapa ahli, pemasangan alat ini (di dalam rahim Anda) bisa memancing timbulnya kehamilan semu dan peradangan panggul -. segera lakukan penyuntikan Anti - D (suntikan immunoglobulin anti - D) selambat - lambatnya 48 (empat puluh delapan) jam sejak si Kecil dilahirkan, bila golongan darah Anda (Sang Ibu) termasuk kelompok yang memiliki rhesus negatif / Rh- sedangkan bayi Anda termasuk kelompok yang memiliki rhesus positif / Rh+ (lihat bulan ketujuh dan masa awal kehamilan). Penyuntikan ini dilakukan agar darah Sang Ibu tidak membentuk antibodi Rh+ yang akan memusuhi golongan darah kategori Rh+. Bila Anda tidak segera melakukan penyuntikan ini maka, untuk kehamilan selanjutnya bagi bayi - bayi Anda yang memiliki rhesus positif / Rh+ akan megalami kemungkinan terjadinya kematian dini di dalam perut Anda yang disebabkan peperangan antara antibodi dalam darah Anda (Sang Ibu memiliki antibodi rhesus Rh+) dengan darah bayi Anda yang memiliki rhesus Rh+ -. jangan khawatir bila si Kecil dinyatakan terkena bilirubin (sakit kuning) oleh Dokter Anak Anda, obat yang paling efektif dan mujarab adalah : jemur si Kecil di bawah sinar matahari antara mulai jam 06.15 pagi - 07.00 pagi selama 15 (lima belas) menit atau maksimal 1 1/2 (satu setengah) jam dengan disertai minum susu yang sebanyak - banyaknya si Kecil mampu minum (akan lebih baik jika si Kecil bisa mampu minum mencapai 330 ml (330 cc) susu perhari, dengan kondisi usia si Kecil dibawah umur sebulan, lihat bayi & anak) Beberapa saran untuk calon Ayah di saat - saat ini adalah sebagai berikut : -. persiapkan diri dan perasaan Anda dengan baik (ada beberapa Istri yang melakukan teriakan atau pukulan bertubi - tubi atau caci maki pada pasangannya pada saat kontraksi berlangsung semakin sering dan cepat, ini hanya sekedar pelampiasan rasa sakit saja kok, pesan bagi para Suami ... kondisi ini jangan dimasukkan ke dalam hati ya) -. beri sebuah keputusan, apakah Anda akan menemani Sang Istri pada saat detilk - detik si Kecil dilahirkan atau tidak ? Sebaiknya temani Istri Anda, walaupun Anda akan merasakan keringat dingin pada saat air ketuban pecah (walaupun ruang persalinan ber - AC) -. persiapkan diri Anda secara penuh dari segi lahir dan batin, jangan ikut - ikutan cepat merasa panik. Ingat, ... saat ini, posisi Anda adalah sebagai penenang Sang Istri di kala kontraksi terjadi -. saat rasa sakit kontraksi terjadi pada diri Istri Anda, sebaiknya Anda selalu menuruti apapun keinginan Sang Istri saat itu, agar kondisi psikologisnya sedikit relax -. periksa keutuhan semua kelengkapan tubuhnya si Kecil pada saat dia keluar dari perut Ibunya (perhatikan ... : apakah kelima jarinya lengkap, lubang pernapasan, lubang hidung, alat kelaminnya, lidah, lubang anus, mata, wilayah ubun - ubun si Kecil dan sebagainya ada lengkap & normal ? lakukan test APGAR !!!) -. biasanya, si Kecil begitu keluar dari perut Ibunya akan mengeluarkan meconium / tinja pertama yang seharusnya berwarna hitam kehijauan dan lengket (lihat warnanya dan tanyakan pada dokter kandungan Anda saat itu juga, apakah warna tinja itu menunjukkan adanya reaksi keracunan air ketuban pada si Kecil karena tertelan sewaktu si Kecil masih di dalam perut ? Bila ada, maka tindakan yang cepat akan sangat membantu perbaikan kestabilan tubuh si Kecil dengan cepat, karena hal tersebut menyebabkan infeksi pada paru - parunya) -. sehubungan dengan hal diatas (entah Istri Anda sedang berada pada tahap bukaan ketiga atau kelima atau kedelapan atau kesembilan atau kesepuluh, pokoknya sebelum si Kecil lahir), tolong perhatikan air ketuban Istri Anda saat persalinan terjadi apakah berwarna jernih kekuning - kuningan atau berwarna hijau gelap / kotor ? Bila cairan ketuban Istri Anda berwarna hijau gelap / kotor maka sudah bisa dipastikan si Kecil telah keracunan tinjanya sendiri jadi cepat - cepatlah Anda mengatakan hal ini pada dokter kandungan Anda agar secepatnya dilakukan tindakan bantuan persalinan -. gunakan masker bila Anda sedang terserang sakit batuk atau flu -. berikan keputusan mengenai plasenta milik si Kecil, apakah akan dibuang di rumah sakit atau dibawa pulang untuk diurus dengan cara Anda sendiri atau yang lain - lainnya lagi ... terserah Anda -. saat si Kecil keluar dari perut Istri Anda, maka dia (si Kecil) HARUS segera menangis agar paru - parunya mampu beradaptasi dan mulai bekerja secara normal • Makanan yang bisa dijadikan pilihan oleh Sang Ibu setelah masa persalinan ini adalah sebagai berikut : daging telur tahu ikan tempe sayur - sayuran (daun katuk) buah - buahan susu air putih dan lain - lainnya, konsultasikan segala sesuatunya dengan dokter ahli Anda • Makanan / minuman yang sebaiknya dihindari oleh Sang Ibu setelah masa persalinan ini adalah sebagai berikut : jamu - jamuan kopi kol lobak teh dan lain - lainnya, konsultasikan segala sesuatunya dengan dokter ahli Anda Hubungi segera rumah sakit langganan Anda !!! Temuan baru di bidang kesehatan : simpan dan manfaatkan darah tali pusat milik bayi Anda karena kaya akan kandungan system cells / sel induk yang mampu melawan penyakit Leukimia, Thalassemia, Sickle Cell Anemia, Myeloma ataupun Myelodysplastic Syndrome. Selamat Menempuh Awal Kehidupan Baru ...

sumber : jasaumun.com